Seberapa sempurna penampilan kita
namun ketika tiba-tiba bau badan menyerang maka sangat tidak PD(Percaya Diri)
kita pun menjadi down. Bau badan pada umumnya diakibatkan oleh keringat yang
dihasilkan dari dua kelenjar. Yang pertama kelenjar apocrine, terdapat di
tempat-tempat tertentu, terutama di daerah perakaran rambut, seperti ketiak,
kemaluan, dan di dalam hidung. Kelenjar apocrine bersifat aktif setelah masa
pubertas. Dan yang kedua kelenjar accrine, memproduksi keringat bening dan
tidak berbau yang dikeluarkan sejak bayi dan biasanya muncul di tangan,
punggung, serta dahi.
Berikut ini ada 6 langkah untuk
menyiasati bau badan :
1.
Gunakan
Deodoran. Cara mengurangi aktivitas kelenjar keringat salah
satunya adalah dengan mengunakan deodoran atau anti-perspiran. Juga ada
treatmen estetika medis yang dapat mengatasi BB yaitu dengan melakukan injeksi
botulinum toxin di ketiak, dimana ini akan mengurangi aktivitas kelenjar
keringat secara lokal dan mengatasi penyebab BB.
2.
Mandi
2 kali sehari. Jagalah kebersihan badan dengan cara
mandi minimal 2 kali sehari sehingga
bakteri yang berlebih dan hasil penguraian asam lemaknya dapat disingkirkan.
Selain itu, pada musim panas, kenakan busana yang menyerap keringat.
3.
Pola
makan sehat. Ubalah pola makan dengan banyak
mengkonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran serta mengatur pola diet bagi mereka
yang kegemukan. Berikut adalah beberapa contoh makanan yang mendukung untuk
mengurangi BB, seperti : daging putih(daging ayam dan ikan), sayur(kangkung,
wortel, mentimun, labu, tomat, lobak, selada dan kol), buah(apel, stroberi,
pir, jus jeruk, jus anggur, nanas, pisang, bluberry dan semangka).
4.
Hilangkan
rambut berlebihan. Lakukan hair reduction therapy atau
hair removal therapy(cukur pada daerah rambut yang berlebihan di area ketiak).
Karena dengan rambut berlebih dapat menyebabkan penumpukan bakteri sehingga
timbul BB. Dengan menghilangkan rambut di ketiak misalnya, maka keringat dapat
dikurangi dan BB berkurang.
5.
Mengatur
setres. Setres Managemen yang baik juga akan sangat
berpengaruh. Jika setres dapat diatasi dengan baik, maka aktivitas dan
metabolisme tubuh menjadi lebih normal sehingga gejala BB dapat berkurang.
6.
Hindari
parfum. Sebaiknya, jagalah kebersihan daripada menyiasati
BB dengan menggunakan parfum. Parfum sama sekali tidak dapat menghilangkan bau
badan. Parfum yang disemprotkan ke badan tidaklah berpengaruh terhadap
aktivitas kelenjar keringat, namun hanya menambah aroma tertentu ke badan.
Berhati-hatilah bagi mereka yang memiliki BB menyengat. Jika mereka menggunakan
parfum dan bercampur dengan BB, maka keduanya dapat menghasilkan bau yang tidak
nyaman bagi orang lain. Atau sebaiknya gunakan bedak saja di area ketiak,
karena hal itu dapat membantu menjaga area ketiak lebih kering sehingga dapat
mengurangi bau badan yang tidak sedap.
Sumber
: Majalah Selaras
Tidak ada komentar:
Posting Komentar